Sabtu, 11 Juni 2011

Kesadaran Diri Emosional

Tanpa kesadaran diri, meskipun kita bersungguh-sungguh berupaya menyelesaikan permasalahan satu demi satu,pada akhirnya kita hanya akan berputar-putar saja dalam lingkaran kemelut.

Orang yang naluri kesadaran dirinya kuat bisa mengetahui saat mereka merasa kurang semangat,mudah kesal,sedih, ataupun bergairah,dan menyadari bagaimana berbagai perasaan tersebut bisa merubah prilaku mereka sehingga menyebabkan orang lain menjauhi mereka.

Orang yang marah sering tidak menyadari bahwa dia sedang marah.Sekilas dia sadar bahwa sesuatu sedang berlangsung, namun dia tidak tau apa sesuatu itu, dan dampak negatifnyapun tidak terjangkau oleh pikirannya.

Pemimpin yang benar-benar berpengalaman pasti mengetahui cara lain yang lebih baik untuk mencapai sukses dari pada sekedar membentak-bentak dan adu otot.

Sebagian orang sadar akan adanya cahaya batiniah dan tahu apa yang dibutuhkan untuk membuat cahaya itu bersinar lebih terang, sementara sebagian orang lainnya mengabaikan cahaya -batiniah yang ada dalam diri mereka, dan justru memburu tujuan hidup duniawi yang di tetapkan orang lain untuk mereka, bisa dalam bentuk pekerjaan yang "bagus", uang, atau gaya hidup tertentu.

Pengetahuan adalah kekuatan dan mengetahui diri sendiri adalah kekuatan terbaik untuk mewujudkan keberhasilan dalam mengendalikan emosi.

Kesadaran diri adalah fondasi penting bagi kecerdasaran emosional karena kita tidak akan bisa mengubah hal yang tidak kita sadari, dan kedaran diri adalah langkah awal untuk mengubah prilaku yang dapat membuat kita dikucilkan.

Tidak ada komentar: