tak usah kau temui
tak usah kau pandang
cukup kau rubah dirimu
menjadi cahaya yang lebih terang
untuk apa kau titip salam
untuk apa kau mengirim surat
bila itu hanya akan membangkitkan
jiwa-jiwa yang telah terkubur dalam
buktikan bahwa engkau bukanlah ampas
tapi arang-arang yang membara
bisa membakar semua rasa
rasa ingin dia miliki
tunjukkan bahwa engkau adalah pujaan
setiap hari selalu ada yang memikirkanmu
buatlah dirmu seolah-olah
sebuah cahaya yang memberikan kehangatan kesemua orang.
senyumlah dalam menjalani hidup yang kelam dan berduri ini teman.
Tampilkan postingan dengan label Diego yusyawal Evsya. Tampilkan semua postingan
Tampilkan postingan dengan label Diego yusyawal Evsya. Tampilkan semua postingan
Kamis, 26 Mei 2011
Buta Melihat Lah
kabut masih menutup pandangan mata
langit pun masih tertutup awan gelap
berjalan pun masih tertatih-tatih
apalah yang bisa di perbuatnya walaupun itu samar-samar
walau gelas retak dan arak putih
telah tertelan kedalam tubuh
masih saja terasa gelap
tak ada cahaya yang menghampiri
apakah mungkin teman baik itu
akan tiba dengan tangan terbuka
di saat jatuh iya membantu
di saat senang aku membantunya
masih adakah teman itu
yang ingin duduk bersama
padahal pandangan dan langit
masih tertutup kabut dan awan gelap
cahaya apa yang akan datang
bila hanya meminum tuak putih
dengan hiasan gelas retak
.....masih ingatkah..
masih ingatkah
bahwa semua tak segampang
mengembalikan nya
tanpa di sandarkan dengan iman dan ibadah
yang dapat menciptakan rasa sayang dan kepedulian.
dari pada memikirkan rasa gundah
memusingkan kepala
lebih baik memohon petunjuk kepada NYA
dan selalu sujud sukur kepadanya NYA
langit pun masih tertutup awan gelap
berjalan pun masih tertatih-tatih
apalah yang bisa di perbuatnya walaupun itu samar-samar
walau gelas retak dan arak putih
telah tertelan kedalam tubuh
masih saja terasa gelap
tak ada cahaya yang menghampiri
apakah mungkin teman baik itu
akan tiba dengan tangan terbuka
di saat jatuh iya membantu
di saat senang aku membantunya
masih adakah teman itu
yang ingin duduk bersama
padahal pandangan dan langit
masih tertutup kabut dan awan gelap
cahaya apa yang akan datang
bila hanya meminum tuak putih
dengan hiasan gelas retak
.....masih ingatkah..
masih ingatkah
bahwa semua tak segampang
mengembalikan nya
tanpa di sandarkan dengan iman dan ibadah
yang dapat menciptakan rasa sayang dan kepedulian.
dari pada memikirkan rasa gundah
memusingkan kepala
lebih baik memohon petunjuk kepada NYA
dan selalu sujud sukur kepadanya NYA
Sabtu, 21 Mei 2011
Untuk orang yang memang sebenarnya aku benci sikapnya tapi aku sangat sayang dengannya.
Aku tau kau jauh
Tapi aku yakin engkau tak kesepian
Kau tak mau jujur pada ku
Bahwa kau butuh aku
Aku sayang sebenarnya
Tapi mungkin lebih baik aku
Sayang dengan keluargamu
Karena aku yakin engkau bisa mencapai harapan itu
Tanpa sugesti dariku
Dan aku yakin kau pasti
Selalu berusaha menjadi yang terbaik
Walau aku kadang tidak bisa mengendalikan emosiku
Akhirnya aku terlihat seperti orang bodoh
Karena statusmu yang membuat aku sakit kepala
Bahwa kau sepertinya mempermainkan aku
Yang sedang malu belum memiliki pekerjaan
Tiba2 saja setan ada di dekatku
Dan aku meluapkan emosi
Semoga saja aku tak mati cepat
Sebelum aku melihatmu berhasil
Allah SWT semoga engkau
Selalu membimbingku dan menjaga emosiku
Agar aku tak menyakiti siapapun
Dan semua orang bahagia.
Tapi aku yakin engkau tak kesepian
Kau tak mau jujur pada ku
Bahwa kau butuh aku
Aku sayang sebenarnya
Tapi mungkin lebih baik aku
Sayang dengan keluargamu
Karena aku yakin engkau bisa mencapai harapan itu
Tanpa sugesti dariku
Dan aku yakin kau pasti
Selalu berusaha menjadi yang terbaik
Walau aku kadang tidak bisa mengendalikan emosiku
Akhirnya aku terlihat seperti orang bodoh
Karena statusmu yang membuat aku sakit kepala
Bahwa kau sepertinya mempermainkan aku
Yang sedang malu belum memiliki pekerjaan
Tiba2 saja setan ada di dekatku
Dan aku meluapkan emosi
Semoga saja aku tak mati cepat
Sebelum aku melihatmu berhasil
Allah SWT semoga engkau
Selalu membimbingku dan menjaga emosiku
Agar aku tak menyakiti siapapun
Dan semua orang bahagia.
Rabu, 18 Mei 2011
Tetap Tersenyum
Terkubur sudah Harapan ini
Tak ada rasa dan hampa
Ku pergi dan menghindar
Karena warna itu telah kelam
Bagaimana aku bisa bangkit
Dari jatuh dan tawa para orang sirik
Sedikit yang datang
Banyak pula yang hilang
Jujur saja aku sadar
Aku bukan lah manusia yang sempurna
Apa yang bisa kau banggakan dari diriku
Diriku yang bukan siapa-siapa dimata siapapun
Orang hanya menertawakan diriku
Orang hanya bisa menghina diriku
Aku datang dan akan pergi cepat
Karena engkau memang tak mau miliki diriku
Aku tetap tersenyum dan bahagia
Karena aku sadar
Bahwa aku mampu menjadi terbaik
Walaupun jatuh bangun aku untuk mencapainya.
Tersenyum dengan tulus
Kamis, 12 Mei 2011
Kelahiranku oleh Ibu ku Tercinta
Oh ibu...
Bagaimana aku di lahirkan....
Ceritakan lah...
Aku ingin tau bagaimana aku dilahirkan olehmu Ibu...
Anakku....
Ibu sudah 2 kali ke rumah sakit untuk melahirkanmu...
Ternyata belum saatnya...
Disaat yang 3 kali engkau betul-betul akan di lahirkan...
Sayang mobil yang di pinjam oleh ayahmu tadi sudah tak ada...
Akhirnya ibu di antarkan naik motor oleh ayahmu...
Kondisi ibu ingin terjatuh dan ayahmu memegang erat tangan ibu mu ini...
Setiba di rumah sakit...suster sudah menunggu dengan kursi roda dan kursi sorong...
Tapi ibu didudukkan di kursi roda dan di antar keruang tunggu..
Sedangkan ayahmu menjemput nenekmu ke rumah untuk melihat kamu lahir..
Ibu duduk di ruang tunggu karena ruang operasi penuh karena ada yang melahirkan juga...
Tiba-tiba ibu lapar...dan di gorengkan telur matasapi dan sedikit roti....
Akhirnya ibu pun terlepaskan dari lapar...rupanya..ibu sudah pecah ketuban..
Dan ayahmu kebetulan telah tiba....di saat ibu pecah ketuban..kereta sorong pun tah ada dimana..
Akhirnya ibu di gendong oleh ayahmu...di bagian kepala...
Suster dan ibu-ibu yang menunggu anaknya yang ingin melahirkan juga mengendong ibu ke ruangan...
Bukan masuk ke ruangan operasi...tapi masuk ke kamar rumah sakit...
Karena ruang operasi masih penuh ..
Setelah ibu masuk kamar engkau pun dilahirkan...
Di saat hari sudah magrib...
Oh ibu...aku di lahirkan ke dunia ini.
Dengan banyak cobaan dan rasa sakit dan akhirnya pun bahagia..
Oh ibu...aku bahagia memiliki ibu sepertimu
Aku sayangmu Ibu........
Bagaimana aku di lahirkan....
Ceritakan lah...
Aku ingin tau bagaimana aku dilahirkan olehmu Ibu...
Anakku....
Ibu sudah 2 kali ke rumah sakit untuk melahirkanmu...
Ternyata belum saatnya...
Disaat yang 3 kali engkau betul-betul akan di lahirkan...
Sayang mobil yang di pinjam oleh ayahmu tadi sudah tak ada...
Akhirnya ibu di antarkan naik motor oleh ayahmu...
Kondisi ibu ingin terjatuh dan ayahmu memegang erat tangan ibu mu ini...
Setiba di rumah sakit...suster sudah menunggu dengan kursi roda dan kursi sorong...
Tapi ibu didudukkan di kursi roda dan di antar keruang tunggu..
Sedangkan ayahmu menjemput nenekmu ke rumah untuk melihat kamu lahir..
Ibu duduk di ruang tunggu karena ruang operasi penuh karena ada yang melahirkan juga...
Tiba-tiba ibu lapar...dan di gorengkan telur matasapi dan sedikit roti....
Akhirnya ibu pun terlepaskan dari lapar...rupanya..ibu sudah pecah ketuban..
Dan ayahmu kebetulan telah tiba....di saat ibu pecah ketuban..kereta sorong pun tah ada dimana..
Akhirnya ibu di gendong oleh ayahmu...di bagian kepala...
Suster dan ibu-ibu yang menunggu anaknya yang ingin melahirkan juga mengendong ibu ke ruangan...
Bukan masuk ke ruangan operasi...tapi masuk ke kamar rumah sakit...
Karena ruang operasi masih penuh ..
Setelah ibu masuk kamar engkau pun dilahirkan...
Di saat hari sudah magrib...
Oh ibu...aku di lahirkan ke dunia ini.
Dengan banyak cobaan dan rasa sakit dan akhirnya pun bahagia..
Oh ibu...aku bahagia memiliki ibu sepertimu
Aku sayangmu Ibu........
Hari ini
Panas dan Terbakar
Walau sudah malam
Tetap saja ku terasa
TERPANGGANG
Kulihat langit malam ini
Bersinar merah keseluruhan
Bulan pun tak terlihat
Hanyak awan merah cerah...
Terbakar dan hangus
Walau sudah malam
Tetap saja ku terasa
TERPANGGANG
Kulihat langit malam ini
Bersinar merah keseluruhan
Bulan pun tak terlihat
Hanyak awan merah cerah...
Terbakar dan hangus
Selasa, 10 Mei 2011
Manusia Biasa
Terasa lelah dan jenuh
Menyikapi semua perbedaan
Dalam berpikir
Ataupun dalam bersikap
Semua salah
Padahal aku tak ada maksud kasar
Baik belum tentu mendapatkan
Sebuah tanggapan baik pula
Azas bisa saja terjadi
Bila terlalu baik
Azas pun bisa terjadi
Bila kita kasar
Tapi biarlah...
Aku hanya manusia biasa
Yang tak luput
Oleh kesalahan.....
Menyikapi semua perbedaan
Dalam berpikir
Ataupun dalam bersikap
Semua salah
Padahal aku tak ada maksud kasar
Baik belum tentu mendapatkan
Sebuah tanggapan baik pula
Azas bisa saja terjadi
Bila terlalu baik
Azas pun bisa terjadi
Bila kita kasar
Tapi biarlah...
Aku hanya manusia biasa
Yang tak luput
Oleh kesalahan.....
Senin, 09 Mei 2011
Wanita Polos
Ada seorang gadis terduduk
Di pinggiran jalan
Menangis tersipu-sipu
Mencari keadilan dalam kehidupan
Kehidupan yang di tinggal suami
Karena pernikahan yang berlandaskan
Sex belaka
Tanpa ada rasa tanggung jawab
Kasihan sekali wanita ini...
Menangis meratapi hidup
Memiliki anak 1 dan tersiksa
Polos pula sampai tak tau apa yang ada di depannya
Mass itu tempat apa?(lapangan futsal yang di tanyanya)
Ku jawab itu lapangan futsal..
Dengan polosnya iya menjawan ohh..saya gak tau mass...
Dalam hati aku jadi bingung..alangkah polosnya....
Sedihnya wanita ini menjalani hidup di dunia
Tanpa memiliki perbekalan agama yang cukup
Padahal dalam AL qur'an tertulis semua
Tentang tuntunan hidup di dunia ini...
Semoga saja iya membaca al kitapnya sebagai seorang muslim......
Agar tidak lari dari jalur tuntunan Allah SWT
Di pinggiran jalan
Menangis tersipu-sipu
Mencari keadilan dalam kehidupan
Kehidupan yang di tinggal suami
Karena pernikahan yang berlandaskan
Sex belaka
Tanpa ada rasa tanggung jawab
Kasihan sekali wanita ini...
Menangis meratapi hidup
Memiliki anak 1 dan tersiksa
Polos pula sampai tak tau apa yang ada di depannya
Mass itu tempat apa?(lapangan futsal yang di tanyanya)
Ku jawab itu lapangan futsal..
Dengan polosnya iya menjawan ohh..saya gak tau mass...
Dalam hati aku jadi bingung..alangkah polosnya....
Sedihnya wanita ini menjalani hidup di dunia
Tanpa memiliki perbekalan agama yang cukup
Padahal dalam AL qur'an tertulis semua
Tentang tuntunan hidup di dunia ini...
Semoga saja iya membaca al kitapnya sebagai seorang muslim......
Agar tidak lari dari jalur tuntunan Allah SWT
Manusia
Manusia selalu hidup berdampingan
Manusia adalah makhluk sosial
Butuh teman dan wanita
Butuh bantuan dan harapan
Sama halnya dengan diriku
Memiliki kelebihan
Memiliki pula kekurangan
Semoga memiliki teman yang dapat membantu
Manusia kadang memiliki
Sifat-sifat yang sulit di mengerti
Kadang pikirannya positif
Kadang pikirannya negatif
Manusia selalu sadar dan tak sadar
Dalam menjalani hidup
Bahwa mereka juga butuh petunjuk hidup
Yaitu AL Qur'an atau AL kitap muslim (sesuai ajaran masing-masing)
Jangan engkau dustakan agamamu....selalu lah engkau percaya ....dengan bimbingan AL kitap mu...
Tubuhku ....sehatlah
Oh tubuh ku yang terluka
Cepatlah engkau sehat
Cepatlah engkau fit
Jangan lah engkau terluka lagi
Kurawat engkau dengan jiwa
Jiwa dan hati yang tulus
Tanpa paksaan dan kemenyan
Ku do'akan selalu terjaga
Oh tubuh ku yang seksi dan indah
Engkau selalu mengeluarkan aura mistik
Aura -aura positif
Yang selalu memberi kebahagian orang lain
Oh tubuh ku
Jangan engkau jatuh
Bangikit lah dengan semangat
Ingin selalu bersama dengan jiwa mu ini..
Jiwa tanpa tubuh gak ada gunanya bila tak bersama
Cepatlah engkau sehat
Cepatlah engkau fit
Jangan lah engkau terluka lagi
Kurawat engkau dengan jiwa
Jiwa dan hati yang tulus
Tanpa paksaan dan kemenyan
Ku do'akan selalu terjaga
Oh tubuh ku yang seksi dan indah
Engkau selalu mengeluarkan aura mistik
Aura -aura positif
Yang selalu memberi kebahagian orang lain
Oh tubuh ku
Jangan engkau jatuh
Bangikit lah dengan semangat
Ingin selalu bersama dengan jiwa mu ini..
Jiwa tanpa tubuh gak ada gunanya bila tak bersama
Matahari reduplah engkau untuk kali ini
Wahai matahari
Engkau begitu bergejolak
Memancarkan hawa-hawa
Memanaskan bumi ini
Wahai awan engkau ada dimana
Kenapa engkau tak menutupinya
Seperti dulu
Disaat engkau menangis membasahi bumi
Pohon jangan lah engkau kering
Terus lah tumbuh menghijaukan bumi
Bila engkau terluka
Beritahu langit agar hujan turun
Wahai matahari....terang lah seperti bulan
Pancarkan panas yang tak membakar kulit ini
Matahari berikan panas mu secukupnya
Karena kami manusia sudah sangat kekeringan dalam melawan panasmu.....
Antara orang kampung dan pengusaha di lindungi pemerintah daerah
Panas melanda kota medan
Jalanan kota terlihat berbayang-bayang
Penuh dengan asap dan pohon kering
Serasa seperti gambaran di neraka sesaat
Setiap tahun engkau selalu meningkat
Udara panas yang sudah mencapai titik didih
34-37 derajat celcius
WoW panas nya
Oh manusia dalam pedalaman
Oh manusia orang perkotaan
Berhentilah membabat hutan
Berhentilah memperdaya orang kampung
Mau sampai kapan engkau merugikan orang banyak
Dengan memberi keuntungan sesaat
Dengan orang desa....
Sampai kapan engkau perdaya para orang kampung ohhh pengusaha hutan
Semoga saja cepat kembali seperti dulu hawa kota medan dan sekitarnya.....
Jalanan kota terlihat berbayang-bayang
Penuh dengan asap dan pohon kering
Serasa seperti gambaran di neraka sesaat
Setiap tahun engkau selalu meningkat
Udara panas yang sudah mencapai titik didih
34-37 derajat celcius
WoW panas nya
Oh manusia dalam pedalaman
Oh manusia orang perkotaan
Berhentilah membabat hutan
Berhentilah memperdaya orang kampung
Mau sampai kapan engkau merugikan orang banyak
Dengan memberi keuntungan sesaat
Dengan orang desa....
Sampai kapan engkau perdaya para orang kampung ohhh pengusaha hutan
Semoga saja cepat kembali seperti dulu hawa kota medan dan sekitarnya.....
Rabu, 04 Mei 2011
Malam hari.
Hari senin tanggal 3 mei 2011
Berjalan sendiri dari rumah
Keliling lapangan
Yang berpagarkan seng di sekelilingnya
Kulihat langit
Tak ada bintang
Tak ada bulan
Dimanakah mereka berada.. hilang tertutup awan
Kulihat pohon-pohon
Tak ada yang bergoyang
Kemanakah engkau angin malam
Kenapa hilang
Hampa terasa tapi
Terasa ada yang mengikuti
Lihat kiri kosong
Kanan kosong
Belakang tak ada
......Mungkin hanya perasaan ku saja....
Berjalan sendiri dari rumah
Keliling lapangan
Yang berpagarkan seng di sekelilingnya
Kulihat langit
Tak ada bintang
Tak ada bulan
Dimanakah mereka berada.. hilang tertutup awan
Kulihat pohon-pohon
Tak ada yang bergoyang
Kemanakah engkau angin malam
Kenapa hilang
Hampa terasa tapi
Terasa ada yang mengikuti
Lihat kiri kosong
Kanan kosong
Belakang tak ada
......Mungkin hanya perasaan ku saja....
Kamis, 28 April 2011
27 april 2011
Termenung membawa motor
Dengan kecepatan 100 rpm
Kondisi ban halus jalan berpasir
Ku rem dan lupa bawa jalan licin
Aku pun terjatuh terguling di aspal
Terlentang dengan motor di atas diriku
Alhamdulilah ada yang membantuku berdiri
Lalu aku duduk untuk merilexkan tubuhku
Tiba-tiba saja mata ku rabun
Dan pendengaran ku hilang
Sekitar 10 menit.....
Dalam hati kenapa aku gak mati aja seh...
Ternyata Allah Masih sayang dengan hambanya
Masih ada yang belum terpenuhi jika aku mati
Ternyata hanya tangan kiri yang terkilir
Bagian pergelangan ..sehingga
Ku tidak bisa me megang apa pun
Ditangan kiriku...
Semoga dalam 3 hari ku sehat..karena ku harus melakukan
Aktivitasku.......
Dengan kecepatan 100 rpm
Kondisi ban halus jalan berpasir
Ku rem dan lupa bawa jalan licin
Aku pun terjatuh terguling di aspal
Terlentang dengan motor di atas diriku
Alhamdulilah ada yang membantuku berdiri
Lalu aku duduk untuk merilexkan tubuhku
Tiba-tiba saja mata ku rabun
Dan pendengaran ku hilang
Sekitar 10 menit.....
Dalam hati kenapa aku gak mati aja seh...
Ternyata Allah Masih sayang dengan hambanya
Masih ada yang belum terpenuhi jika aku mati
Ternyata hanya tangan kiri yang terkilir
Bagian pergelangan ..sehingga
Ku tidak bisa me megang apa pun
Ditangan kiriku...
Semoga dalam 3 hari ku sehat..karena ku harus melakukan
Aktivitasku.......
Rabu, 27 April 2011
Hayalan
Hari ini jam 1 menit ke 11
Ku menghayal sendiri
Menikmati layar Putih
Terbayang-bayang
Sebuah kata-kata
Menyayat Mata
Terlihat Bayangan putih itu
Berubah dengan tangisan
Darah hitam bercampur
Merah.....
Terpikir dan terlintas
Sebuah gambaran
Seorang laki-laki
Tersenyum tertawa terdiam
Didepan semua orang
Yang berharap lebih darinya
Apa yang bisa dilakukan
Dia hanya sebatang kara
Yang menjual kejujuran
Bukan menjual harga diri
Dia tak ada maksud menyakiti
Hanya berusaha menyenangkan
Orang-orang yang ada
Di sekelilingnya
Tak ada maksud
Untuk menjadi sekor anjing
Yang menggong-gong bila ada maling
Menjilat bila ada kepentingan
Tak ada maksud
Menyakiti seseorang
Dia hanya ingin mengenal
Sifat-sifat orang yang berheterogen
Tapi laki-laki itu
Bukan lah karena takut
Hanya tak ingin membuat orang lain
Pusing karena diri laki-laki tersebut
Laki-laki tersebut hanya
Seorang laki-laki biasa
Bukan pula tuhan atau pun dewa
Pasti lah ada kekurangannya
Selasa, 26 April 2011
Aku yang tak sempurna
Apa yang bisa ku tulis sekarang ini
Meratapi pedihnya dalam bercinta
Bercerita soal cinta membuat diriku
Muak untuk mengulangnya
Alangkah munafiknya diriku
Bila tak ingin bercinta
Tapi .... memang itu lah
Aku tak memiliki uang
Untuk membahagiakan orang yang ku ingin cintai
Biarlah Allah yang membimbingku
Dengan amalan yang ku lakukan
Dan dengan rasa sukur walaupun
Kadang-kadang aku bolong dalam beribadah
Tapi biar lah Allah yang menilai
Ku hanya manusia biasa
Yang kadang rapuh dan kuat
Bissmillah.......
Meratapi pedihnya dalam bercinta
Bercerita soal cinta membuat diriku
Muak untuk mengulangnya
Alangkah munafiknya diriku
Bila tak ingin bercinta
Tapi .... memang itu lah
Aku tak memiliki uang
Untuk membahagiakan orang yang ku ingin cintai
Biarlah Allah yang membimbingku
Dengan amalan yang ku lakukan
Dan dengan rasa sukur walaupun
Kadang-kadang aku bolong dalam beribadah
Tapi biar lah Allah yang menilai
Ku hanya manusia biasa
Yang kadang rapuh dan kuat
Bissmillah.......
Minggu, 24 April 2011
Tak semuanya itu sempurna
Semakin jauh dan jauh
Semakin dekat setan itu
Ku benci tapi butuh
Dia ternyata hanya ingin
Membuktikan bahwa akulah
Sumber masalah itu
Tak apa lah
Dia sempurna
Tak ada tandingannya
Kita juga gak mau kalah
Terus berusaha menjadi
Yang terbaik dari terbaik
Allah engkau pelindungku
Allah engkau adalah tempat aku bersandar
Allah engkau sebagai tempat aku meminta petunjuk
Allah berikan ridhomu kepadaku ......
Amin
Semakin dekat setan itu
Ku benci tapi butuh
Dia ternyata hanya ingin
Membuktikan bahwa akulah
Sumber masalah itu
Tak apa lah
Dia sempurna
Tak ada tandingannya
Kita juga gak mau kalah
Terus berusaha menjadi
Yang terbaik dari terbaik
Allah engkau pelindungku
Allah engkau adalah tempat aku bersandar
Allah engkau sebagai tempat aku meminta petunjuk
Allah berikan ridhomu kepadaku ......
Amin
Gerah kali Hari ini
Panas panas
Melanda tubuhku
Gelora ingin memberontak
Tak tertahan kan lagi
Kenapa tak ada
Kejujuran dari semua orang
Semuanya masih Panas
Dan yang lama pun masih menjauh
Bukan aku tak mau berteman
Lebih baik aku menjauh
Dari pada tersakiti
Secara keluarga
Ku ingat keluarga itu
Tapi apa boleh buat
Semuanya telah membeciku
Penakut semua Penakut tak mau mendekati ku.
Biarlah makin jauh biar lah Allah yang memberi petunjuk itu ... Amin
Melanda tubuhku
Gelora ingin memberontak
Tak tertahan kan lagi
Kenapa tak ada
Kejujuran dari semua orang
Semuanya masih Panas
Dan yang lama pun masih menjauh
Bukan aku tak mau berteman
Lebih baik aku menjauh
Dari pada tersakiti
Secara keluarga
Ku ingat keluarga itu
Tapi apa boleh buat
Semuanya telah membeciku
Penakut semua Penakut tak mau mendekati ku.
Biarlah makin jauh biar lah Allah yang memberi petunjuk itu ... Amin
Jumat, 22 April 2011
Janji untukmu Ayah dan Ibu
Ayah Ibu
Engkau orang yang paling
Aku sayangi
Jangan lah pergi
Meninggal kanku
Kan ku jaga dirimu Ayah
Kan ku jaga dirimu Ibu
Biarpun aku sendiri ...pasti bisa
Ibu
Engkau selalu mengingatkan
Apa yang wajib dan tidak
Itu selalu ku ikuti
Ayah
Engkau banting tulang
Untuk biayai diriku ini
Aku akan membalasnya dengan KESUKSESAN
Demi Allah SWT aku berjanji tak akan patah usaha...selalu terus dan terus menjadi lebih baik.
Engkau orang yang paling
Aku sayangi
Jangan lah pergi
Meninggal kanku
Kan ku jaga dirimu Ayah
Kan ku jaga dirimu Ibu
Biarpun aku sendiri ...pasti bisa
Ibu
Engkau selalu mengingatkan
Apa yang wajib dan tidak
Itu selalu ku ikuti
Ayah
Engkau banting tulang
Untuk biayai diriku ini
Aku akan membalasnya dengan KESUKSESAN
Demi Allah SWT aku berjanji tak akan patah usaha...selalu terus dan terus menjadi lebih baik.
Langganan:
Postingan (Atom)